Materi SEO

SEO


gambar seo

. Pengertian SEO
Semakin berkembangnya Internet maka semakin luas pula fungsinya. Salah satunya adalah menjalankan bisnis secara online. Bisnis dalam skala kecil maupun skala besar masing-masing berlomba-lomba menunjukkan eksistensinya melalui web dan jumlahnya sangat besar. Persaingan bisnis di Internet sangat “panas” hingga kehadiran mesin pencari dianggap menjadi salah satu solusi agar website dapat ditemukan dengan mudah. Sampai disini persaingan belum berhenti karena listing web di hasil pencarian di halama web menjadi arena untuk memperjuangkan kemenangan berada di halaman pertama sebagai hasil pencarian melalui SEO.
Ada ratusan ribu bahkan jutaan list dalam sekali tampilan halaman setelah pengunjung mengetikkan kata kunci tertentu. Tentunya pengunjung jarang melihat ke halaman-halaman belakang dan cenderung memprioritaskan apa yang pertama kali dilihat pada halaman pertama hasil pencarian. Inilah yang memicu persaingan untuk mendapatkan peringkat di halaman pertama, karena peringkat tersebut berarti kemungkinan traffic pengunjung yang berlimpah.

Ada beberapa hal yang mendapat pengaruh baik dari website yang memiliki SEO bagus, diantaranya:
a.     Ranking dan traffic. Peringkat yang baik memungkinkan traffic yang datang dari search engine sangat besar
b.     Brand awareness meningkat. SEO dapat membantu meningkatkan kemampuan pelanggan potensial untuk mengingat suatu perusahaan, produk atau web dalam kategori tertentu (brand awareness). Meskipun pada awalnya tidak bergitu berefek pada tingkat penjualan, namun brand awareness dapat menjadi tolak ukur eksistensi perusahaan, produk atau web di mata publik. Mereka akan mengenal dengan baik web, perusahaan dan produk/layanan Anda. Pada perjalanan panjangnya Anda akan menemukan selling point yang tepat guna meningkatkan jumlah penjualan dan daya jual produk atau jasa yang ditawarkan.
c.      c. Visibilitas dan Otoritas. SEO memungkinkan web Anda memiliki visibilitas dan otoritas di search engine serta dunia internet dalam jangka waktu yang relatif panjang, tentunya bila didukung oleh praktek SEO yang baik dan sehat (whitehat) karena cara-cara yang buruk seperti spamming, kata kunci stuffing, cloaking, membuat dooway pages dan praktek-praktek blackhat SEO lainnya akan melukai website Anda. Efek SEO curang dalam jangka waktu pendek akan mendapat penalti sangat besar, sehingga usaha brand building yang sedang dilakukan dapat rusak jika website telah dicap sebagai spammer.
d.     d. Revenue atau ROI tinggi. Kampanye SEO yang dilakukan dengan baik dan efisien akan memberikan ROI atau hasil investasi jauh lebih besar dibanding kampanye-kampanye marketing/advertising lainnya., karena SEO tidak membutuhkan biaya apapun kecuali jika Anda menggunakan jasa SEO. Ada satu hal yang perlu diperhatikan jika menggunakan jasa SEO, pastikan benar yang mengerti tentang SEO dan tidak melakukan praktek blackhat karena dapat merugikan web dan bisnis Anda kedepannya.


CARA KERJA SEO
Memahami prinsip kerja mesin pencari merupakan awal yang baik untuk menguasai SEO lebih jauh. Ketika seseorang melakukan pencarian di Google hasilnya dapat begitu cepat dihadirkan sesuai query yang diinginkan. Bagaimana Google dapat menemukan halaman-halaman web yang sesuai dengan query tersebut? Bagaimana pula cara Google menentukan urutan-urutan list dalam hasil pencarian?. Dalam perumpamaan sederhana Google dapat disamakan dengan sebuah buku besar yang memiliki indeks lengkap, mudah digunakan, dan mudah dicari. Ketika user melakukan pencarian, program Google melakukan cek terhadap indeks yang dimilikinya untuk menemukan dan menyusun hasil pencarian yang relavan sesuai dengan yang dicari. Ada 3 konsep atau proses kunci yang memungkinkan Google dapat melakukan hal tersebut yaitu: crawling, indexing dan serving/delevering.
a. Crawling Crawling adalah proses Googlebot (dapat juga disebut sebagai robot, bot spider, spiderbot) mencari halaman-halaman baru atau yang diperbaharui untuk ditambahkan ke dalam indeks google. Google menggunakan beberapa set komputer untuk mengambil miliaran halaman web. Program Googlebot inilah yang bertugas melakukan pekerjaan tersebut dengan menggunakan algoritma untuk menentukan website atau halaman web mana saja yang akan diambil, seberapa sering crawl dilakukan dan berapa banyak halaman web yang akan diambil dari sebuah web. Proses penelurusan Google diawali dari list URL halaman web yang didapat dari proses crawling sebelumnya ditambah dengan referensi sitemap yang didaftarkan oleh para webmaster. Ketika Googlebot mengunjungi masing-masing halamaan website, maka akan menemukan link-link baru sebagai rujukan untuk ditambahkan ke dalam halaman indeks guna proses crawling selanjutnya. Perubahan pada website atau halaman web, dan link-link mati (dead links) atau rusak (broken links) menjadi referensi untuk memperbaharui indeks dengan hasil terbaru. Googlebot dijalankan dari beberapa mesin sekaligus untuk meningkatkan performa dan proses. Hal ini disebabkan web terus berkembang dan halaman web yang harus di-crawl semakin bertambah. Mesin-mesin yang mendistribusikan Googlebot tersebut letaknya tersebar di beberapa titik server. Tujuannya agar proses crawling suatu website cepat dilakukan melalui server terdekat dengan website tersebut.

b. Proses Pengindeksan(Indexing) Googlebot kemudian memproses masing-masing halaman yang ditelusurinya untuk mengumpulkan seluruh kata yang dibaca dan lokasi yang ditemukan kedalam sebuah indeks besar. Selain teks atau kata, Google juga memproses segala informasi atau tipe konten yang terdapat pada halaman web, baik dalam bentuk tag-tag script seperti: p (paragraph), a (link), head, body, meta, title serta atribut alt, rel, href, dan lain-lain. Namun Googlebot tidak dapat membaca dan memproses tipe file rich content seperti flash atau frame dan halaman-halaman dinamis.

c. Serving/Delevering (Menampilkan Hasil Pencarian) Ketika pengguna mesin pencari Google mengetikkan kata kunci tertentu di kotak pencarian (menuliskan query), mesin pencari akan mencari konten ke dalam indeks dan kemudian menampilkannya sebagai daftar hasil pencarian. Hasil pencarian tersebut dapat dipercaya Google sebagai hasil yang paling relevan bagi pengguna. Semakin besar daftar nomor urutan (semakin kebawah) semakin kecil nilai relevansinya. Tentu relevansi tidak hanya didasarkan pada kata kunci, tapi juga terdapat faktor lain salah satunya adalah PageRank. PageRank ini berkaitan dengan SERP yang selalu berubah setiap harinya, bahkan setiap jam. Selain PageRank faktor lain yang sangat berpengaruh diantaranya; struktur/navigasi web, isi web(konten), popularitas web/link, dan lain-lain. Untuk mendapatkan ranking pencarian yang baik Anda harus memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan website terlebih dahlulu atau menjadi prinsip dasar SEO, yaitu memastikan bahwa Googlebot dapat menelusuri seluruh konten halaman webiste dengan baik, yang semuanya berkaitan dengan onpage SEO, misalnya penggunaan sitemap xml, sitemap HTML, menyusun strukur web yang komprehensif, penggunaan meta description dan title serta kualitas konten yang baik. (diadaptasi dari http://tautweb.com/seo)

STRATEGI SEO

1. Menetukan sasaran
2. Menetukan kategori kata kunci
3. Menentukan pesaing di mesin pencari
4. Melihat website pesaing
5. Menetapkan strategi

Macam-Macam SEO :
a.  SEO on page
     SEO on page adalah segala bentuk teknik optimasi mesin pencari yang dilakukan pada blog atau website yang dimaksud.
Jenis SEO on page sebagai berikut :
1) Optimasi SEO on page pada URL.
     Url yang baik yaitu berisikan domain/kategori/sub_kategori/judul_artikel
2) Optimasi SEO on page pada domain.
     Misal kata kunci yang ingin dioptimasi adalah "tutorial toko online" maka akan lebih baik membuat domain "http://tutorialtokoonline.com" daripada "http://tutorial-toko-online.com"
3) Optimasi SEO on page pada judul halaman (title page)
     Judul halaman sudah tentu diupayakan mengandung kata kunci yang anda targetkan, karena bagaimana pun <h1> haruslah berisi kata terpenting pada halaman tersebut.
4) Optimasi SEO on page dengan meta description. Meta description yang baik adalah berbeda-beda pada setiap artikel karena masing-masing artikel memilik topik sendiri. Meta description ini harus memperhatikan beberapa hal, yaitu. a) Panjangnya maksimal 150 karakter. b) Tidak mengulang suatu kata lebih dari dua kali. c) Tentu saja mengandung kata kunci tertarget di bagian-bagian awal.
5) Optimasi SEO on page pada tag judul(title tag)
    Bagian ini berada pada <head>
6) Optimasi SEO on page pada gambar. Mesin pencari Google, Yahoo, Bing dan yang lainnya belum dapat mengenali gambar, maka cara terbaik memberitahu mesin pencari adalah apa isi dari gambar tersebut. Caranya menggunakan alt tag.
7) Optimasi SEO on page pada arikel atau berita Dalam hal ini usahakan keywords density (kepadatan kata kunci) tidak kurang dari 3%. Selain itu, yang tidak kalah penting adalah meyebarkan kata kunci tersebut dengan alami sehingga tetap enak dibaca pengunjung.


,b. SEO Off Page
      Bila pada on page Anda memanfaatkan web atau blog sendiri, kini pada SEO Off Page Anda diharuskan menjalin interaksi di luar web Anda. Misalnya dengan mencari backlink, entah lewat bertukar link, banner, ataupun berkomentar di blog atau web orang lain. SEO off page merupakan hal-hal yang dilakukan diluar halaman web pages demi meningkatkan kinerja di mesin pencari berdasarkan target kata kunci yang memiliki hubungan dengan konten.

      Beberapa contoh SEO off page adalah.
       1) Submit site map ke webmaster tools.
        Google Webmaster Tools adalah alat yang disediakan oleh Google untuk para Webmaster (pemilik website). Alat ini membantu agar website atau blog Anda dapat terpantau dengan maksimal oleh Google, dan di sisi lain memberi laporan yang mendetail tentang blog kepada Anda. Sangat dianjurkan untuk mendaftarkan blog Anda pada Google Webmaster Tools. Hal ini dapat membuat website Anda lebih cepat terindeks (setiap artikel baru dapat terindeks dalam hitungan kurang dari satu menit). Tentunya ini akan sangat menguntungkan dalam persaingan artikel, karena untuk topik yang lagi hangat, Google lebih memprioritaskan yang lebih dulu terindeks.
      2) Ping Blog.
      Ping adalah cara yang dilakukan oleh blogger untuk memberitahukan konten terbaru kepada mesin pencari. Sinyal XML-RPC akan dikirim ke satu atau lebih server ping yang memberitahukan bahwa website atau blog tertentu memiliki konten yang baru. “Dari berbagai sumber”, contoh: http://pingomatic.com/ dan http://mypagerank.net/service_pingservice_index
       3) Backlink dari website atau blog lain.
     Backlink adalah link dari blog atau website lain ke blog atau website Anda. Sebuah backlink diibaratkan adalah sebuah rekomendasi, semakin banyak yang merekomendasikan, maka blog Anda akan lebih mendapatkan perhatian dari search engine. 

Untuk lebih lengkapnya KLIK DISINI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar